Sejarah Desa Minanga Dua
Menelusuri asal-usul dan perkembangan desa kami
Asal-Usul Nama "Minanga"
Desa Minanga Dua berasal dari kata "IMANGA" yang berasal dari bahasa Pasan, yang berarti terbuka. Sejak saat itu, istilah ini terus berkembang menjadi "Minanga" yang kita kenal sekarang.
Orang-orang yang disebut Minanga adalah mereka yang awalnya tinggal di tempat yang bernama Pemangkean. Mereka kemudian datang dan menempati tanah di bagian selatan desa dan diberi nama Sumampu. Pada saat itu, mereka dipimpin oleh seorang hukum tua bernama SAWEL.
Penyatuan Dua Komunitas
Selain kelompok dari Sumampu, ada pula orang-orang yang datang dari tempat bernama "Lisung" yang saat ini dikenal dengan nama Negeri Lama. Kelompok ini dipimpin oleh seorang hukum tua bernama ALBERT PONTORORING.
Dengan keakraban dan semangat bersama antara orang-orang Sumampu dan orang-orang dari Lisung, mereka dapat melaksanakan kesepakatan penting untuk mencetuskan sebuah nama desa yang baru: "MINANGA".
Pencetakan Nama "Minanga"
Nama "Minanga" berasal dari ucapan seorang kepala jaga Sumampu bernama "MOTUPA". Beliau memberitahukan bahwa muara sungai telah terbuka (IMANGA) — ungkapan dalam bahasa Pasan yang berarti "muara sungai yang terbuka".
Peristiwa ini bertepatan dengan terjadinya banjir yang sangat besar pada waktu itu. Nama "Minanga" kemudian disempurnakan dan diadopsi oleh kedua komunitas sebagai identitas bersama mereka.
Penetapan Hukum Tua Pertama
Dengan bergabungnya orang-orang Sumampu dan Lisung, mereka mengadakan musyawarah dan mufakat untuk mengangkat seorang hukum tua. Melalui kesepakatan bersama, dipilih seorang yang bernama THEODORUS LENGKONG dari kelompok Sumampu.
Catatan Penting
Pada saat dipilih menjadi hukum tua, Theodorus Lengkong sedang menempuh pendidikan di Sekolah Raja di Tondano, menunjukkan komitmen masyarakat untuk memiliki pemimpin yang berpendidikan.
Era Modern: Pemekaran Desa (2010)
Desa Minanga Dua secara resmi menjadi satu desa tersendiri pada tanggal 28 April 2010.
Penetapan ini merupakan hasil dari pemekaran desa Minanga Satu, yang ditandai dengan pelantikan pejabat hukum tua Desa Minanga Dua yang baru.
28 April 2010
Hari Lahir Desa Minanga Dua
Garis Waktu Sejarah Desa
Abad Sebelumnya
Datangnya kelompok dari Pemangkean yang bermukim di Sumampu (dipimpin SAWEL)
Periode Penyatuan
Bergabungnya kelompok dari Lisung dengan kelompok Sumampu di bawah kepemimpinan THEODORUS LENGKONG
Pencetakan Nama
Nama "Minanga" ditetapkan berdasarkan pernyataan MOTUPA tentang muara sungai yang terbuka
28 April 2010
Desa Minanga Dua secara resmi menjadi desa tersendiri melalui pemekaran
Warisan Sejarah
Sejarah Desa Minanga Dua mencerminkan nilai-nilai luhur masyarakat yang mengedepankan persatuan, kesepakatan bersama, dan kebijaksanaan dalam memimpin. Dari pertemuan dua komunitas yang berbeda menjadi satu kesatuan yang kuat, hingga penetapan desa yang resmi pada tahun 2010, setiap peristiwa menunjukkan komitmen masyarakat Minanga Dua untuk tumbuh dan berkembang bersama.